Friday, July 14, 2006

Zidane vs Materazzi

Legenda sepakbola Prancis, Zinedine Zidane akhrinya buka mulut soal insiden tandukkan maut dengan bek timnas Italia Marco Materazzi pada pertandingan final Piala Dunia 2006. Dalam wawancara dengan televisi Prancis Canal Plus, Rabu, Zizou menuturkan bahwa ia telah terprovokasi oleh Materazzi karena pemain Italia itu menghina ibu dan saudara perempuannya.Dalam wawancara itu, Zidane juga menyatakan permohonan maafnya kepada anak-anak serta para fans. Namun ia tidak merasa menyesal atas apa yang telah dilakukannya pada Materazzi meski akhirnya diganjar kartu merah oleh wasit “Dia (Materazzi) menarik kaus saya beberapa kali dan saya katakan bahwa ia dapat memilikinya setelah pertandingan usai jika memang menginginkannya,” tutur Zidane. “Dia lalu mengucapkan kata-kata yang sangat kasar tentang ibu dan saudara perempuan saya. Saya mencoba untuk tidak mendengarkannya tetapi dia tetap mengulanginya. Saya sadar bahwa ini adalah pertandingan terakhir dan saya tahu bahwa sisa waktu saya tinggal 10 menit lagi, namun semua itu terjadi begitu cepat”, ujarnya.Zidane juga membantah bahwa Materazzi telah menyebutnya sebagai teroris Islam seperti yang dituduhkan sebuah kelompok antirasis di Prancis. Zidane sendiri adalah warga keturunan Aljazair di mana kedua orang tuanya lahir di pedesaan Aguemone kawasan Kabylie. Menindaklanjuti kasus ini, Federasi Sepakbola Dunia (FIFA) telah memutuskan untuk melakukan investigasi. Sepp Blatter selaku ketua FIFA mengisyaratkan bahwa Zidane bisa saja dicabut statusnya sebagai Pemain Terbaik Piala Dunia 2006.
source : BOLA